Dikutip dari wikipedia, Properti menunjukkan kepada sesuatu yang biasanya dikenal sebagai entitas dalam kaitannya dengan kepemilikan seseorang atau sekelompok orang atas suatu hak eksklusif. Bentuk yang utama dari properti ini adalah termasuk real property (tanah), kekayaan pribadi (personal property) (kepemilikan barang secara fisik lainnya), dan kekayaan intelektual. Hak dari kepemilikan adalah terkait dengan properti yang menjadikan sesuatu barang menjadi “kepunyaan seseorang” baik pribadi maupun kelompok, menjamin si pemilik atas haknya untuk melakukan segala suatu terhadap properti sesuai dengan kehendaknya, baik untuk menggunakannya ataupun tidak menggunakannya, untuk mengalihkan hak kepemilikannya.

Property dalam pengertian umum memang identik dengan Rumah, namun sebenarnya properti sendiri mencakup beragam hal seperti apartemen, tanah, gudang, gedung, yang tampak nyata secara fisik, namun dalam buku ini akan lebih spesifik membahas tentang rumah, bagaimana mendapatkan rumah sebagai salah satu kebutuhan primer yang harus terpenuhi.

Dalam dunia properti, ada 2 (dua) jenis kategori yaitu primary dan secondary. Primary adalah jenis property baru yang dipasarkan oleh pengembang maupun pemilik pada saat rumah atau unit-unit tersebut belum atau sedang dibangun, biasanya dijual dalam jumlah yang banyak, dan kamu akan menjadi penghuni pertama dari jenis properti ini, Sementara untuk jenis secondary adalah jenis property yang sudah pernah dihuni oleh pemilik atau hanya satu unit, intinya secondary adalah jenis property second (bekas) baik tangan kedua, ketiga dan seterusnya..